Pawai Ogoh-ogoh Menyambut Hari Suci Nyepi dan Tahun Baru Saka 1945

Setelah pelaksanaan baksos dan seminar minggu lalu pada tanggal 5 Maret 2023, gelaran pawai ogoh-ogoh kemarin telah kita laksanakan dengan minim kendala. Tahun ini untuk ogoh-ogoh sendiri membawa tema Kala Banaspati dan Kala Lato-lato (diilhami dari demam permaian lato-lato yg sempat digandrungi anak-anak).

Telah melalui beberapa tahapan persiapan, pemantapan dan teknikal meeting bersama paguyuban partispan, gelaran pawai sudah melakukan persiapan sejak pagi  hari sekali mengingat sebagian peserta menggunakan pakaian atau kostum tari serta riasan, sementara ogoh-ogoh sendiri dipersiapkan untuk di arak sehari sebelumnya yaitu dari segi sanan-nya (bambu pemikul).

Sesuai jadwal, persiapan start didepan rumah jabatan Walikota Bontang sejak pukul 7:00 WITA. Kebetulan jarak antara Pura Buana Agung cukup dekat untuk menuju  area start sehingga ogoh-ogoh diarak saja dengan berjalan kaki.

Rute diawali dari depan Rujab Walikota Jl. Awang Long, kemudian berjalan kearah barat menuju Jl. M.H. Thamrin kemudian berbelok kekiri (Selatan) menuju pertigaan Jl. R. Suprapto, selanjutnya dipertigaan belok kiri kearah Timur menyusuri Jl. R. Suprapto hingga mencapai simpang Jl. Parikesit berbelok kekiri dan finish di depan lapangan MTQ.

Dilepas Oleh Walikota Bontang

Acara start didahului oleh kata sambutan dari Ketua PHDI Kota Bontang Bapak dr. I Wayan Santika kemudian Walikota Bontang, Bapak Basri Rase, S.IP. Tidak lupa dibacakan oleh MC para donatur dan tamu undangan.

Setelah berfoto bersama tamu undangan beserta Forkopimda, acara start dilepas dengan pemukulan gong oleh Bapak Walikota.

Acar dimulai dengan penampilan parade paguyuban partisipan yang menyuguhkan tarian kebudayaan masing-masing daerah secara singkat didepan para tamu undangan. Selanjutnya ogoh-ogoh sendiri berada pada urutan paling terakhir.

Acara cukup meriah apalagi Walikota dan seluruh undangan dapat menyaksikan semua suguhan partisipan hingga selesai yang kemudian arak-arakan ogoh-ogoh berjalan pada bagian akhir urutan. Suatu hal yang menggembirakan dikarenakan kegiatan ini baru pertama kalinya bisa dilaksanakan kembali sejak terjadinya pembatasan akibat pandemi Corona.

Daftar peserta pawai ogoh-ogoh :

1. Bontang Onthel Community (BOC)
2. Paguyuban IKBP Nusa Tenggara Timur
3. Paguyuban Kediri
4. Sanggar Seni Minahasa Esa Keter
5. Paguyuban Kutai 
6. Paguyuban Dewan Adat Dayak
7. Paguyuban Banyuwangi
8. Paguyuban Wargi Sunda
9. Paguyuban Seni Barongsai
10. Paguyuban Setyo Budoyo Putra Bhirawa
11. Sanggar Seni Semahassa
12. Paguyuban Arema Malang
13. Paguyuban Semeton Bali Bontang

Daftar donatur pawai Ogoh-ogoh :

1. Pemerintah Kota Bontang
2. PT Pupuk Kalimantan Timur
3. PT. Badak LNG
4. PT. Kaltim Parna Indonesia
5. PT. Kaltim Industri Estate
6. PT. Indominco Mandiri
7. PT. Sucofindo
8. Apotek Ami Farma
9. Rumah Sakit Pupuk Kalimantan Timur
10. Rumah Sakit Umum daerah (RSUD Bontang)
11. Kelurahan Bontang Baru
12. Bapak Bambang Purwanto (Soto Garuda)

Daftar Pendukung :

1. Bapak Dandim Letkol Infanteri Priyo Handoyo
2. Bapak Andi Faiz (Ketua DPRD Bontang)
3. Bapak Agus Suhadi
4. Bapak Agus Haris
5. Bapak Faisal

File dokumentasi :

Dok ogoh2